SMA Pembanguan

Pada hari sabtu tanggl 25 Juli 2009, SMA Pembangunan Yogyakarta, melakukan kegiatan outbon dalam rangka Masa orientasi Siswa (MOS) kelas X tahun ajaran 09/10. Outbon tahun ini dilaksanakan di pantai Krakal, Kukup dan Baron Kabupaten Gunung Kidul. Pelaksanaan outbon di pimpin oleh Ayu Sulastri Ketua OSIS dari kelas XII IPS. Turut hadir dan aktif dalam kegioatan outbon Guru dan karyawan antara lain: Pak Sunarto, Pak Suparno, Pak Purwanto, Pak Tawar Rumboko, Bu Erni Novianti, Bu Heny, Pak Kamto dan Pak hartono, Instruktur outbon langsung di tangani oleh Kepala sekolah SMA Pembangunan Bapak Maruli Taufiq, S.E dan di dampingi Asisten dari Alumni tahun 2007/2008 Mbak Heny Trinatand.
Acara outbon sangat meriah dari kukup sampai baron.berangkar dari sekolah pukul 7.30 sampai di krakal pukul 10.30. para siswa baru sangat antusias mengikuti outbon yang diisi acar tugas yang sesuai mata pelajaran, dan heiking jalan kaki menyusuri gunung dari kukup ke Baron. setelah acara selasai mengerkan tugas para siswa santai menikmati keindahan alam di pantai Boron. Perilaku siswa banyak yang bersenang-sengang berwawancara dengan nelayan dan mandi disungai dan laut.
Keindahan pantai baron semakin sre semakin indah dengan keberangkatan nelayan ketengah laun untuk menabur jala, dan air laut yang ombaknya saling berkejaran bertemu dengan aliran air sungai..
Kejadian yang tak kalah unik adalah anak-anak berbaur dengan kepala sekolah Bapak maruli taufiq, mandi bareng disungai.. sunguh tiada yang mengira keakrapan bisa terjalin begutu indah seperti anak dan bapak kandung, bercanda ria bermain air.
Menjelang mangrib dipantai di alanjutkan dengan sholat berjamaah dan dihangatkan api unggun. para siswa sangat berkesan baru pertama kali mungkin dalam hidup sholat memuja alloh swt di tepi pantai mengagungkan asmaNya. api unggul tidak disia-saikan dengan membakar ikan laut.. setelah sholah sambail santai mengucapkan kecan dan pesan siwa disuguhkan enaknya ikan bakar...
Pukul 19.30 rombongan meninggalkan pantai Baron. dalam perjalan kelitan siswa bergembiraria... ditampai ketika sampai di Bukit 1000 bintang di kecamatan Patuk. siswa mengucapkan keagungan alloh karena melihat kota Jogja bagaikan langit berjuta bintang..
samapi disekolah pukun 21.20... dan semua pulang kerumah masing-masing dengan dijemput orang tuanya.

Memelihara lebih susah

Diwonocolo terdapat masjid, yang berdiri sebelum kemerdekaan. sampai sekarang masjid itu sudah mengalami beberapa kali renovasi.. renovasi terakhir pada tahun 1991 dengan menggantikan 4 soko guru yang sekarang berasal dari daerah pegunungan Kempreng wilayah kecamatan prembun dan Padureso. Soko guru tersebut diperoleh dengan susah payah di tengah hutan..didesa sidototo dan desa Merden. Keempat soko guru berupa kayu jati dengan ketinggian/panjang 5 meter.
Pendirian soko guru oleh BapakKH Raden Rahmat dari Sidogede dengan sesepuh dukun wonocolo, penagusu masjid Bapak Ky Rodjikin, Bapak Ky.Moch.Sholishin dan ketua Takmir masjid Bapak Mardiko Budi B.A.
Masjid ini diberi nama "Nurul Hidayah. Letak di Dukuh Wonocolo RT 03/04 Desa /Kec. Prembun, Kab.kebumen.
Pemeliharaan Masjid ini tiap bulannya memerlukan dana sdikitnya Rp 1.000.000,-. bila hanya mengandalkan infak dari jamaah sholat jum'at jelas sangat kurung untuk pemeliharaan fasilitas masjid. Melalui blog ini bila ada dermawan yang berkenan memberikan ifaknya.. dapat datang langsung ke Bapak Mardiko Budi ketua takmir masjid Nurul Hidayah Wonocolo atau Purwanto kontak person: 08157904436 .

purwanto

saya lahir di Wonocolo Prembun, Kebumen..
kecamatan prembun terkenal dengan banyak bengkoang dari jaman kemerdekaan sampai sekarang.. Dari kecamatan Prembun bengkoang diekspor keseluruh pulau jawa.. ke kota -kota besar seperti Surabaya, Jakarta, semarang, bandung dan Yogyakarta..
dari Prembun juga ada kelapa yang sangat banyak.. juga biasa di ekspor ke Semarang, jogja dan solo.